Merasakan Sensasi Alam dengan Tiga Air Terjun di Tanggamus

March 7, 2023 roysuryo10 (0) Comments

Sebelum dikenal dengan Mahjong Ways 2 namanya sekarang, area ini awalannya bernama Air Terjun Pondok Rejo. Namun karena siang hari atau waktu sedang cerah sering nampak pelangi di sana, maka pada akhirnya orang menyebutnya Air Terjun Lembah Pelangi. Fenomena ini terjadi karena sinar matahari terkena pantulan air terjun yang terkena bebatuan.

Akhirnya nama inilah yang dikenal orang. Seiring berkembangnya teknologi dan fasilitas sosial, para wisatawan yang mengabadikan moment mereka di sini menyebutnya dengan nama baru ini. Itu sebabnya sejak th. 1970an, nama inilah yang menempel hingga sekarang. Ditambah lagi keunikannya karena memiliki tiga air terjun dan air terjun terbawah airnya hangat.

Sebenarnya tidak mengherankan air terjun ini karena berada di jalan Geothermal Energy Ulubelu, Lampung. Tapi hal ini memang memicu air terjun ini kian menarik. Karena memadai jarang ada air terjun yang airnya hangat, supaya tidak mengherankan banyak penduduk yang puas berkunjung ke area yang indah ini.

Alamat dan Rute Menuju Lokasi Air Terjun

Lokasi tepatnya berada Slot Bet 100 di Desa Sukamaju, di Kecamatan Ulubelu, wilayah Kabupaten Tanggamus, Lampung. Untuk mudahnya, Tempatnya tidak jauh dari PLTP Ulubelu. Namun masih tetap menanjak lebih kurang satu jam, lewat Danau Hijau hingga masuk area Desa Sukamaju.

Jika perjalanan diawali dari Kota Agung, jaraknya lebih kurang 58 km dengan waktu tempuh lebih kurang dua jam. Sedangkan jika berangkat dari Kota Bandar Lampung maka jarak tempuhnya lebih kurang 102 km. Dengan kendaraan sanggup menghabiskan waktu lebih kurang 3-3,5 jam.

Untuk memudahkan, target awal adalah Talang Pandang dulu, sesudah itu belok ke jalan kecil arah PLTP Ulubelu atau PT Pertamina Geothermal Engery (PT PGE). Setelah hingga di sini, ambillah jalan ke arah kiri menuju Desa Sukamaju. Dari sini sudah ringan hingga ke Air Terjun Lembah Pelangi.

Dari pintu masuk nanti wisatawan kudu terjadi turun ke dasar lembah. Jalurnya sudah dibuatkan oleh para pemuda setempat yang jadi pengelolanya. Asalkan waspada saja karena bebatuannya seringkali licin.

Harga Tiket Masuk Wisata Alam

Harga yang ditetapkan oleh para pemuda pengelola kawasan ini semata-mata Ro5.000 per orang. Sangat murah, bukan? Biaya parkir juga Rp5.000 per kendaraan. Meski begitu, keamanannya tetap terjaga karena para pemuda ini bertanggung jawab untuk menjaganya.

Dengan target melindungi keamanan dan kenyamanan bersama, jam operasional ditetapkan jadi jam 8 pagi dan bakal ditutup pada jam 5 sore hari. Keputusan ini disita karena suasana jalanan yang masih alami dan berbatu tanpa penerangan yang cukup. Dikhawatirkan tidak aman apabila suasana gelap. Jadi sebelum akan jam lima sore, biasanya pengunjung sudah meninggalkan area wisata.

Leave a Comment